Akhir April lalu, tepatnya tanggal 28 April 2024, Pesantren Modern Al-Amanah kembali kedatangan tamu dari luar negeri. Kali ini dari Negeri Gajah, Thailand. Pesantren memang kerap kedatangan tamu-tamu dari luar negeri mulai dari negara Asia, Timur Tengah hingga Eropa. Tujuan visitasinya pun bervariasi, mulai dari mengisi seminar hingga kunjungan persaudaraan.
Seperti kunjungan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Narawita, salah satu provinsi di Thailand akhir April lalu merupakan rangkaian kunjungan studi banding. Turut hadir sebagai tamu rombongan tersebut, beberapa kepala sekolah dari lembaga pendidikan di Thailand salah satunya Sekolah Kebangsaan, Thailand.
Tamu tiba di pesantren hari Sabtu malam dan beristirahat di area Pendopo Walisongo, Pesantren Modern Al-Amanah. Keesokan paginya, setelah berkeliling area pesantren, para tamu menuju Pendopo Giri Kedaton. Ya, Pendopo Giri Kedaton seringkali digunakan untuk menyambut tamu pesantren. Bentuk bangunan khas dan unik selalu mengundang daya tarik tersendiri termasuk rombongan tamu dari Thailand ini.
Kurang lebih satu jam lamanya, tamu dari Dinas Pariwisata Thailand melakukan bincang hangat dengan Bapak Pengasuh. Kepala Dinas Pariwisata Narawita juga turut memberikan sambutan dalam sesi tersebut. Dalam sambutannya, beliau menuturkan ketakjuban atas adanya pesantren di sudut pedesaan. Pertemuan ditutup dengan sesi foto bersama serta ramah tamah.
Mahasiswa Kedokteran Gigi UNAIR Gelar Bakti Sosial di Al-Amanah
Masih di bulan April, Sabtu, 27 April 2024, himpunan mahasiswa kedokteran gigi UNAIR menggelar acara bakti sosial di pesantren. Acara yang bertajuk Bakti Sosial MUKOSA (Masa Untuk Kesehatan Oral Santri) ini terbilang sangat sukses. Pasalnya, para santri terlihat begitu antusias mengikuti acara bakti sosial yang digelar oleh 35 calon dokter gigi asal Universitas Airlangga, Surabaya.
Acara dimulai sejak pukul 7 pagi dan menghadirkan beberapa tenaga medis dan staf klinik pesantren untuk turut serta mengikuti acara pembukaan serta jalannya proses bakti sosial. Sasaran kegiatan adalah para santri di lingkungan Pesantren Modern Al-Amanah. Sekitar 200 santri dilibatkan. Adapun bentuk kegiatannya adalah konsultasi, pemeriksaan dan perawatan gigi meliputi bidang konservasi (tambal gigi sederhana dengan bahan GIC), periodonsia (pembersihan karang gigi), dan bedah mulut (pencabutan gigi sederhana tanpa komplikasi). Selain itu, poin penting dalam sesi bakti sosial ini adalah penyuluhan kesehatan gigi yang menjelaskan kepada para santri bagaimana memelihara dan merawat gigi secara benar.
Sungguh syukur yang luar biasa, pesantren didatangi tamu dari kalangan mahasiswa yang memiliki empati cukup tinggi. Tentu ini akan menjadi contoh dan motivasi kepada para santri bahwa kelak ketika mereka menjadi mahasiswa, mereka juga akan melakukan hal serupa, berbagi untuk umat. Terima kasih himpunan mahasiswa kedokteran gigi UNAIR yang telah menyelenggarakan kegiatan luar biasa di pesantren, semoga menjadi ladang pahala yang tidak pernah terputus.
Ma’had Tahfidzul Qur’an Bahrusyifa’ Studi Banding Ke Junwangi
Rabu, 22 Mei 2024, Pesantren kembali menerima tamu. Kali ini tamu studi banding dari pesantren tahfiz di Lumajang. Sebelumnya, pihak humas Ma’had Tahfidzul Qur’an Bahrusyifa’ melayangkan surat permohonan untuk bisa melakukan kunjungan studi banding di Pesantren Modern Al-Amanah. Bagi kami, kehadiran tamu senantiasa mendatangkan keberkahan. Maka, surat ajuan tersebut kami balas dengan respon positif menyambut bahagia para tamu yang terdiri dari pimpinan dan staf pesantren tahfiz di Lumajang tersebut.
Rombongan yang berjumlah 14 orang tersebut diterima dengan hangat oleh pesantren yang diwakili oleh Gus Ahmad Zahuda, M.Pd.. Para tamu dipersilakan melaksanakan sharing session terlebih dahulu di ruang pertemuan yayasan yang dihadiri juga oleh humas tiap lembaga milik Pesantren Modern Al-Amanah. Tujuan studi banding tersebut adalah melihat secara langsung sistem manajemen kurikulum di pesantren serta tentunya merekatkan tali silaturahmi. Setelah acara ceremonial di ruang pertemuan yayasan usai, para tamu diajak keliling area pesantren untuk melihat secara langsung aktivitas dan manajemen kamar yang dilakukan oleh para santri. LA.